Kamis, 02 Desember 2010

Warga Timur Tengah Membuang Mobil Mewah di Jalanan



WARGA
Timur Tengah memang makmur lantaran negeri itu kaya minyak. Warga disana pun punya kebiasaan membuang mobil di jalanan begitu saja, karena menurutnya mobil itu sudah tidak layak pakai lagi.

Padahal mungkin bagi beberapa orang, mobil tersebut masih sangat bagus dan bisa dimanfaatkan. Seperti dikutip Crankandpiston, pemilik Jaguar XJ220 ini rela meninggalkan begitu saja sedan sport tersebut di sebuah gurun di Qatar. Entah apa yang terbesit di benaknya.

Kondisi Jaguar XJ220 sangat memilukan hingga warnanya pun kusam tidak ada yang menjemputnya, dibiarkan begitu saja. Padahal, odometernya masih menunjukkan angka 900 km. Wow sebuah mobil tak bertuan.

Padahal Jaguar XJ220 bisa dibilang bukan sembarang mobil. Jaguar XJ220 yang merupakan mobil sport yang dikembangkan oleh Jaguar bersama Tom Walkinshaw Racing. Mobil ini pertama kali dipamerkan tahun 1988 sebagai mobil konsep dan diproduksi pada 1992-1994.

Jumlah produksinya pun hanya 281 unit saja dalam kurun waktu 2 tahun. Di balik kap mesinnya. Jaguar XJ220 mengadopsi mesin berkapasitas 3.500 cc V6 twin-turbo yang bisa mengeluarkan tenaga hingga 542 Hp dengan torsi sebesar 645 Nm.

Dari mesin tersebut Jaguar XJ220 bisa mencapai kecepatan maksimum hingga 220 mph dulunya. Sang pembesut juga menyiapkan mesin 6.200 cc dengan tenaga 500 Hp dengan sistem penggerak 4 roda all-wheel drive (AWD).

Kendati demikian, harga Jaguar XJ220 masih menorehkan harga yang cukup wah. Akibat modelnya yang futuristik, Jaguar XJ220 biasa memiliki nilai jual hingga 115.000 euro atau sekitar Rp 1,4 miliar.

Namun dengan segudang angka menakjubkan itu, tetap saja, Jaguar XJ220 pun dibiarkan merana di padang pasir.

sumber : http://www.tribunnews.com/2010/12/02/warga-timur-tengah-membuang-mobil-mewah-di-jalanan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar